haiiiiihaii!!!! kali ini saya nge-post materi tentang macam-macam jaringan komputer.
selamat membaca!!! semoga bermanfaat.........:):)
A. Tentang Jaringan Komputer
selamat membaca!!! semoga bermanfaat.........:):)
A. Tentang Jaringan Komputer
Jaringan
komputer adalah sebuah kumpulan
komputer, printer dan peralatan lainya yang terhubung dalam satu kesatuan.
Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga
memungkinkan penggunaan jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan
data, mencetak pada printer yang sama, dan bersama-sama menggunakan hardware /
software yang terhubung dengan jaringan sehingga akan menimbulkan suatu
effisiensi, sentralisasi dan optimasi kerja. Setiap komputer, printer, atau
periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan,
atau bahkan jutaan node.
B. Sejarah Jaringan Komputer
Konsep jaringan komputer lahir pada tahun
1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di
laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H.
Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah
perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa
proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga
beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah
antrian.
Ditahun 1950-an ketika
jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah
komputer mesti melayani beberapa terminal (lihat Gambar 1) Untuk itu ditemukan
konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk
pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS
beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses
TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang
pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.
Jaringan Komputer
Model TSS
Memasuki tahun 1970-an, setelah beban
pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa
sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed
Processing). Seperti pada Gambar 2, dalam proses ini beberapa host komputer
mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa
terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dala proses
distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi
komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan,
semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah
dari komputer pusat.
Jaringan Komputer Model Distribusi
Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai
menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan
jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun
komunikasi antar komputer (Peer to
Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah
berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet
mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai
berhubungan dan terbentuklah jaringan
raksasa WAN.
·
Keuntungan
dan Kerugian Jaringan Komputer
Beberapa keuntungan
jaringan komputer antara lain:
1. Berbagi
Sumber (Resource Sharing) yaitu penggunaan
sumber daya yang ada secara bersama-sama. Misalnya, seorang pengguna
yang berada 100 Km jauhnya dari suatu data, ia tidak akan mendapatkan kesulitan
dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada di dekatnya.
Hal ini sering diartikan bahwa jaringan komputer dalam mengatasi masalah jarak.
2. Ketahanan
data yang tinggi (Reliabilitas
Tinggi),
dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan
memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya, semua file dapat simpan
atau dicopy kedua, tiga atau lebih komputer yang terkoneksi jaringan. Sehingga
bila salah satu mesin rusak, maka salinan di mesin lain dapat digunakan.
3. Menghemat
uang, artinya dengan
menggunakan jaringan, perusahaan dapat menghemat peralatan yang harus
digunakan, misalnya printer. Dengan adanya jaringan komputer, satu buah dapat
digunakan oleh beberapa orang, sehingga perusahaan tidak perlu membeli printer
untuk setiap karyawan.
4. Sharing
hardware (berbagi hardware),
misalkan dalam sebuah laboratorium komputer hanya mempunyai 1 buah printer, untuk
dapat semua menggunakan printer maka dibuat sebuah jaringan komputer.
5. Sebagai
sarana komunikasi, misalnya, pimpinan
perusahaan tidak perlu mengirimkan surat kepada semua staf-stafnya. Cukup
dengan mengirimkan undangan melalui jaringan komputer yang ada.
6. Lisensi
Software Lebih Murah artinya
Untuk jumlah pengguna yang sama, lisensi software yang digunakan oleh beberapa
komputer salam satu jaringan harganya lebih murah jika dibandingkan dengan
harga lisensi software untuk komputer yang berdiri sendiri.
·
Selain keuntungan
diatas ada juga terdapat beberapa kerugiannya, yaitu :
1. Virus, dengan adanya virus
ini akan membuat jaringan komputer rusak. Apabila salah satu dari komputer yang
terhubung pada jaringan terkena virus, memungkinkan komputer lain yang
terhubung akan terkena.
2. Pengaksesan file yang tidak terbatas. Kemudahan dalam berbagi file dapat mengakibatkan kebocoran
data karena dibaca oleh orang yang tidak berhak untuk mendapatkannya.
3. Biaya untuk membangun jaringan, saat jaringan akan dibuat maka dibutuhkan sebuah anggaran
tertentu baik untuk konsultasi perencanaan, jasa pembangunan jaringan dan pemeliharaan
software dan hardware.
A. Terminologi Jaringan Komputer
Terminologi jaringan adalah tipe dan desain
dari sebuah jaringan. Kondisi dan kebutuhan jaringan tergantung dengan
kebutuhan dari individu masing-masing. Ada beberapa terminologi jaringan berdasarkan
metode distribusi data, hubungan fungsional, jangkauan wilayahnya, metode
koneksinya, dan berdasarkan topologinya.
Penggolongan Jaringan Berdasarkan Metode
Distribusi Data
Berdasarkan distribusi datanya, jaringan komputer dibagi menjadi
:
a. Jaringan terpusat,
terdiri atas beberapa komputer terminal yang terhubung ke komputer induk (host).
Komputer induk berisi data dan aplikasi dan melaksanakan hamper semua
pengolahan data. Terminal dalam jaringan terpusat dapat berupa dumb
terminal (terminal bisu) yaitu terminal yang tak memiliki alat
pemroses data. Contoh monitor yang terhubung secara fisik dengan komputer
induk.
b. Jaringan
terdistribusi, terdiri atas beberapa komputer induk yang terhubung dengan
berbagai terminal. Jaringan terdistribusi secara fisik dapat dibentuk dari
penggabungan jaringan terpusat.
2. Penggolongan
Jaringan Berdasarkan Hubungan Fungsional Komputer dalam Pemrosesan Data.
Berdasarkan cara akses dan pemrosesan data, jaringan komputer
dibagi menjadi :
a. Jaringan client-server,
Dalam model ini ada komputer yang berfungsi sebagai administrator atau
pengelola jaringan yang disebut server dan ada komputer yang
bertindak sebagai pengguna layanan yang disebut dengan client.
Untuk dapat mengakses jaringan, client harus melakukan login
terlebih dahulu ke komputer server. Client hanya dapat menggunakan resource yang
disediakan oleh sever sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator.
Server dapat digunakan untuk mengontrol atau mengendalikan semua client yang
terhubung ke jaringan.
b. Jaringan
peer to peer, model ini digunakan untuk jaringan kecil. Biasanya hanya terdiri
dari atas beberapa komputer. Model ini, setiap komputer dapat memberikan
layanan ke komputer lain dan juga mengambil layanan dari komputer lain. Dengan
kata lain, setiap computer dapat berfungsi sebagai server maupun client pada
waktu yang sama. Pada system operasi Windows, model peer to peer dikenal
sebagai workgroup.
3. Penggolongan
Jaringan Berdasarkan Jangkauan Wilayahnya.
Berdasarkan jangkauan wilayahnya, jaringan komputer dibagi
menjadi:
a. Local Area Network (LAN)
LAN adalah jaringan komputer yang mencakup
daerah kecil seperti rumah, kantor dan sekolah. LAN berdasar pada teknologi
Ethernet dan WIFI dari 10 sampai 10000 Mbit/s karena biasanya komputer yang
akan disambungkan untuk membuat LAN dilengkapi dengan Ethernet card atau
wireless card. LAN bisa dicontohkan jaringan yang berada di sebuah gedung atau
perkantoran. Komputer-komputer dihubungkan untuk membagi sumberd aya yang
terdapat di kantor. Komputer yang terhubung dengan LAN umumnya hanya berjarak
100 m sampai 2000 m.
LAN dibangun untuk kebutuhan dalam daerah
geografis yang terbatas/lingkup kecil, memberi akses ke pengguna dengan
bandwith yang tinggi, menyajikan konektivitas full time untuk servis-servis
lokal. LAN satu dengan yang lain biasanya di hubungkan dengan sebuah router dan
akan membentuk WAN dan koneksi yang lebih besar disebut internet.
LAN dibangun dengan peralatan yang murah, yang
dibutuhkan sebuah Network Interface Card (NIC) atau biasa disebut LAN Card.
Sistem operasi yang digunakan adalah Windows 95/98, Windows NT, Windows 2000,
windows XP, Windows Vista, Windows 7 atau platform UNIX, seperti LINUX,
FreeBSD, BSD dan lainnya.
b. Metropolitan Area Network
(MAN)
Bisa dikatakan versi LAN yang berukuran lebih
besar dan teknologinya sama dengan LAN. Jaringan komputer yang besar dan
biasanya digunakan di sekolah, kampus ataupun kota. Terdapat dua jenis koneksi
yaitu koneksi dengan cara wireless atau dengan kabel fiber optik. MAN mampu
menunjang suara dan data serta dapat terhubung dengan jaringan televisi kabel.
Contoh MAN adalah kantor-kantor pemerintah yang terdapat dalam sebuah kota
dapat di hubungkan dengan MAN, diharapkan dapat berbagi data antara satu
instansi dengan instansi yang lain. Misalkan kantor Dinas Pendidikan dapat
berbagi data dengan Dinas Pariwisata.
c. Wide Area Network
(WAN)
Adalah jaringan komputer yang mencakup area
yang lebih luas, melibatkan kesatuan komputer yang lebih banyak. WAN akan mampu
mengoneksikan pengguna-pengguna jaringan dalam daerah jangkauan yang
lebih luas (negara atau benua). WAN berfungsi mengoneksikan antar komputer,
printer dan device yang lain dalam satu jaringan. WAN pada dasarnya adalah
kumpulan LAN yang ada di beberapa lokasi. Dibutuhkan sebuah device untuk
menghubungkan LAN-LAN dengan WAN yaitu router (berfungsi merawat mengatur
address-address LAN dan WAN).
d. Internet
Merupakan sebuah jaringan komputer yang besar
dan dapat mencakup seluruh dunia. Seseorang yang terhubung ke internet berarti
juga dapat berkomunikasi dengan semua komputer yang terhubung internet. Untuk
melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway. Gateway berguna
untuk melakukan hubungan dan terjemahan yang diperlukan baik perangkat keras
maupun perangkat lunaknya.
4. Penggolongan
Jaringan Berdasarkan Metode Koneksinya
Berdasarkan motode koneksinya, jaringan
komputer dibagi menjadi:
a. Jaringan
berkabel, yaitu jaringan yang menggunakan kabel untuk menghubungkan anggota
jaringan. Ada beberapa macam kabel yang biasa digunakan dalam jaringan,
yaitu kabel koaksial (coaxial), twisted pair yang meliputi kabel UTP (Unshielded
Twisted Pair) dan kabel STP (Shielded Twisted Pair), serta serat
optic (FO=fiber optic).
b. Jaringan
nirkabel, yaitu jaringan yang menggunakan gelombang radio untuk koneksi
antar anggota jaringan. Salah satu teknologi yang digunakan dalam wireless
network ini adalah teknologi WIFI (wireless fidelity).
5. Penggolongan
Jaringan Berdasarkan Topologinya
Merupakan gambaran dari struktur jaringan yang
akan dibangun. Ada dua jenis topologi yaitu :
a. Topologi Fisik (Physical
Topology), gambaran nyata dari hubungan kabel-kabel dalam satu
jaringan.
1). Topologi Bus
Beberapa host di hubungkan dengan jalur data
backbone tunggal yaitu berupa kabel lurus panjang (kabel koaksial). Jumlah
jaringan komputer yang dihubungkan dalam jaringan berpengaruh terhadap
performance jaringan, karena hanya satu komputer yang dapat mengirimkan data
dan komputer lain akan menunggu sampai data tersebut terkirim.
KEUNTUNGAN :
KERUGIAN
:
Ø
Deteksi dan isolasi
kesalahan sangat kecil
Ø Kepadatan lalu lintas sederhana
Ø Diperlukan repeater untuk jarak jauh
dikembangkan
Ø
Bila salah satu client
rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi
KEUNTUNGAN :
Ø
Hemat kabel
Ø
Layout kabel
Ø
Mudah
2). Topologi Ring
Komputer dalam satu
jaringan di hubungkan dengan sebuah kabel tunggal. Data yang dikirim akan
melalui loop masing-masing komputer dalam satu arah. Topologi Ring disebut juga
dengan topologi aktif karena masing-masing komputer akan mengulangi sinyal data
yang telah dikirim untuk diteruskan ke komputer selanjutnya. Metode yang
digunakan dalam topologi bus adalah token passing. Jika ada kerusakan pada
kabel penghubung maka menyebabkan jaringan down. Untuk mengatasinya digunakan
doublering, jika ring pertama rusak maka dapat digunakan ring kedua sebagai
backup jaringan.KEUNTUNGAN :
Ø
Hemat Kabel
KERUGIAN :
Ø
Peka kesalahan
Ø
Pengembangan jaringan
lebih kaku
3). Topologi Star
Semua host dihubungkan dengan sebuah simpul pusat yang dinamakan
dengan HUB atau Switch. Pada topologi ini manajemen komputer dalam jaringan
menjadi lebih mudah disebabkan karena adanya titik pusat yang mengatur
semuanya. Apabila sebuah komputer rusak maka komputer yang lain masih dapat
dijalankan tanpa adanya gangguan dari yang mengalami kerusakan. Jika HUB atau
Switch rusak, akan berpengaruh di semua komputer dalam jaringan. Karena
kemudahannya topologi ini banyak yang menggunakan.
KEUNTUNGAN
:
Ø Paling
fleksibel
Ø Pemasangan/perubahan stasiun
sangat
Ø mudah dan tidak mengganggu
bagian
Ø Kontrol terpusat
Ø Kemudahan deteksi dan isolasi
kesalahan/kerusakan
Ø Kemudahaan pengelolaan jaringan
KERUGIAN :
Ø Boros kabel
Ø Perlu penanganan khusus
Ø Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen
jaringan jadi kritis
terimakasihh sudah berkunjung ke blog saya, semoga informasinya bermanfaat yahh:):) daahhh....
Sands Casino Atlantic City Review - SecCasino.com
BalasHapusSands septcasino Casino offers more than 120 table games, 카지노 slots, and live dealer gaming and entertainment, 메리트 카지노 쿠폰 while providing an exciting blend of online and mobile